Senin, 04 Juni 2012

Isro Mi'roj


Asal Mulanya Isro’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW
Diterangkan dalam kitab Durrotun Nasikhin (red) bahwa terjadinya peristiwa luar biasa dimulai dari percakapan antara Langit dengan Bumi yang saling menyombongkan dirinya paling mulia. Kurang lebihnya percakapan sebagai berikut :
Bumi : Wahai Langit akulah yang paling mulya karena aku ada tumbuhan,
laut, pegunungan, daratan yang sangat indah sekali.
Langit : Aku juga lebih mulya di bandingkan kamu disini ada bintang, bulan,
awan, dan matahari yang sangat indah juga.


Bumi : Saya juga lebih mulya disni ada Baitullah tempat ibadahnya para Nabi
dan Rosulullah dan manusia diseluruh dunia.
Langit : Disini juga ada Baitul Makmur yaitu tempatnya para malaikat Thowaf ,
ada juga surge dan tempatnya orang-orang saleh pada kumpul.
Bumi : Tetep saja aku yang paling muliya wahai Langit disini ada Sayyidul
Mursalin, pemimpinya para Nabi dan lebih utama utamanya Nabi,
tempat lahirnya Nabi Muhammad SAW dan aturan yang di buat oleh
Nabi Muhammad SAW.
Langit : ( disini Langit mulai terdiam )
Disinilah Langit wadul Kepada Allah SWT, agar Rosulullah bisa menghampiri dirinya ke langit akhirnya Allah SWT menyetujui atas permintaan Langit dan memerintahkan kepada Malaikat Jibril Untuk mencari kendaraan di Surga Malaikat pun mengajak Nabi SAW untuk memilih kendaraannya disurga yaitu BUROK.


BUROK yang mendengar berita tersebut pada gembira riang dan berpaes diri untuk menyambut Nabi SAW, tetapi ada salah satu dari 4000 BUROK yang tidak bergembira riang seperti Burok-Burok yang lain. Burok yang sedih ini ditanya oleh Malaikat Jibril As Kenapa kamu itu malah bersedih mendengar berita tersebut…? Burok menjawab kesedihanku ini karena sudah lama kunanti-nanti datangnya Nabi Muhammad SAW untuk kendaraannya. Disinilah mulai terjadinya Isro Mi’roj.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan komentar saudara

Translate